Welcome


   

6 Wabah Virus Mematikan Sebelum Pandemi COVID-19

Sebelum wabah Corona 19 sudah ada beberapa virus mematikan, yang melanda di beberapa negara bahkan di seluruh dunia.

Pada era 2020 an ini mewabah virus Corona 19 yang membuat kita dan masyarakat seluruh dunia mengalami serangan ini.


corona virus 19 Covid HIV AIDS


Mengawali Virus Corona 19 adalah berasal dari wilayah Kota Wuhan, Tiongkok, atau tepatnya berasal dari pasar ikan yang ada di wilayah setempat. Menurut  peneliti  Tiongkok, virus Corona atau Coronavirus Disease 2019 menyebar melalui hewan ke manusia.

Penyebaran Virus Corona 19 melalui cairan yang di keluarkan oleh orang yang sudah terjangkit virus tersebut melalui batuk atau bersin.
Efek yang di timbulkan dari virus Corona 19 menimbulkan gejala-gejala antara lain; demam, batuk, flu serta sesak nafas.

Karena itu di sarankan setiap orang untuk selalu menggunakan masker sebagai penutup mulut dan hidung untuk menghindari terjangkitnya virus atau sebagai sebagai penyebar virus ke orang lain melalui bersin atau flu.

Tahu Kah? jauh sebelum pandemic Covid 19 mewabah dan menyerang orang-orang di seluruh dunia, ada beberapa virus mematikan yang pernah melanda di beberapa negara seluruh dunia.

6 Wabah Virus sebelum Pandemic Corona 19 

Berikut terdapat beberapa wabah virus yang menyerang dunia, sebelum pandemic corona 19 mewabah dan menyerang masyarakat di seluruh dunia, yaitu;

1. Virus Flu Burung

Flu burung pernah menjadi pandemik di dunia pada tahun 2009. Namun, pada tahun 2010 World Health Organization (WHO) menganggap virus flu burung sebagai virus biasa yang dapat terjadi pada manusia.

Flu burung sebelumnya menulari hewan ternak babi, dan menular dengan cepat dari satu orang ke orang lain yang berada di sekitar penderita.
Flu burung menyebabkab saluran pernapasan akut, dengan menyerang organ tubuh, terutama paru-paru. 
Berikut beberap efek yang di timbulkan oleh virus Flu burung bila tidak segera di tangani, yakni;
  • Infeksi telinga, 
  • jantung
  • Menyebabkan sesak napas
  • Infeksi rongga sinus
  • Infeksi paru-paru
  • Makin memperburuk kondisi bila sudah ada gejala penyakit asma
Gejala-gejala Flu Burung
Gejala-gejala yang di rasakan oleh penderita bila terjangkit penyakit flu burung, yaitu;
  • Demam dan menggigil
  • Pilek dan batuk 
  • Diare
  • Gejala Mual dan muntah
  • Tenggorokan terasa sakit
  • Lemah dan nyeri pada persendian 
2. Pandemik Virus Flu Babi
Flu babi atau  swine influenza adalah kasus-kasus influenza yang disebabkan oleh virus Orthomyxoviridae yang endemik pada populasi babi. Virus flu babi yang telah diisolasi sampai saat itu telah digolongkan sebagai Influenzavirus C atau subtipe genus Influenzavirus

Flu babi diketahui disebabkan oleh virus influenza A subtipe H1N1 Amerika Serikat, hanya subtipe H1N1 lazim ditemukan di populasi babi sebelum tahun 1998. Namun sejak akhir Agusuts 1998, subtipe H3N2 telah diisolasi juga dari babi.

Menurut Pusat Pengawasan dan Pencegahan Penyakit di Amerika Serikat, gejala influenza ini mirip dengan influenza. Gejalanya seperti demam, batuk, sakit pada kerongkongan, sakit pada tubuh, kepala, panas dingin, dan lemah lesu. Beberapa penderita juga melaporkan buang air besar dan muntah-muntah

3. Virus HIV AIDS

Virus HIV atau Human Immunodeficiency Virus adalah dua spesies penyebab AIDS yang menyerang manusia pada sistem kekebalan tubuh, sehingga kondisi tubuh menjadi lemah dalam melawan infeksi

Setelah terinfeksi seseorang akan mampu bertahan selama 9-11 tahun, virus ini menurunkan sistem imun. HIV bekerja dengan membunuh sel-sel penting yang dibutuhkan oleh manusia, salah satunya adalah Sel T pembantu, Makrofaga, Sel dendritik.

Penemuan kasus HIV/AIDS pertama kali terjadi sekitar 1981 oleh ahli kesehatan di Kota Los Angeles, Amerika Serikat, ketika sedang melakukan sebuah penelitian kasus seri terhadap empat pemuda/mahasiswa. Di dalam tubuh ke-empat pemuda tadi ditemukan penyakit pneumonia (Pneumonic Carinii) yang disertai dengan penurunan kekebalan tubuh (imunitas). Dari hasil penelitian, para ahli kesehatan menemukan jalan untuk penemuan penyakit AIDS.

Virus HIV sendiri baru diketahui sekitar 1983 oleh Lug Montaigneur -seorang ahli mikrobiologi Perancis. Pada 1984, mikrobiolog asal Amerika Serikat, Robert Gallo mengumumkan pula penemuan yang sama. Di Indonesia penemuan kasus HIV/AIDS diperkirakan baru diketahui pada 1987, yaitu pada seorang turis asal Belanda.

Kasus AIDS di Indonesia pertama kali ditemukan pada 15 April 1987, Seorang wisatawan berusia 44 tahun asal Belanda, Edward Hop, meninggal di Rumah Sakit Sanglah, Bali, Kematian warga negara asing itu disebabkan AIDS. Hingga akhir 1987, ada enam orang yang didiagnosis HIV positif, dua di antara mereka mengidap AIDS.

Bebarapa metode yang dapat terjadi Penularan Virus HIV AIDS yaitu; 
  • Melakukan hubungan sek antara pria wanita atau sebaliknya, dengan bergonta ganti pasangan
  • Melaui tranfusi darah, namun hal ini kecil kemungkinan bila dilakukan pengujian dan pemeriksaan yang tepat, penerima donor darah memiliki risiko yang rendah untuk terinfeksi HIV.
  • Melalui penggunaan jarum suntik dari orang yang sudah terinfeksi HIV AID
  • Ibuu yang terinfeksi HIV dan mengandung atau menyusui berisiko tinggi untuk menularkan HIV kepada bayinya

4. Wabah Black Death (Kematian Hitam)
Wabah Black Death atau kematian hitam adalah satu pandemi paling ganas yang melanda Asia dan Eropa sekitar abad 14 kurun waktu tahun 1347-1351-an dan karena Virus ini menyebabkan kematian sekitar 75 hingga 200 juta manusia.

Menurut sejarawan, penyebaran virus Black Death berasal dari suatu tempat di China, melalui jalur sutra menyebar ke Kremea dan masuk ke Eropa.

Penyebaran virus ini bermula dari serangga, umumnya berasal dari Kutu yang terinfeksi melalui kontak langsung dengan manusia, menyerang pernafasan yang di sebarkan dengan menghirup udara yang di hembuskan melalui penderita, menyerang pada sistem darah penularannya melalui gigitan serangga atau hewan pengerat yang sudah terinfeksi.

5. Wabah Flu Spanyol
Wabah Flu Spanyol adalah pandemik influenza yang menyerang pada tahun 1918 hingga tahun 1920 dan menyebar di Amerika Serikat, Afrika Barat dan Prancis serta menyerang ke surluh dunia.

Virus Influenza adalah tipe A subtipe H1N1, dan sedikitnya di perkirakan memakan korban meniggal sekitar  50 hingga 100 juta orang di seluruh dunia, di Indonesia sendiri di perkirakan korban meninggal sekitar 1 hingga 1,5 juta jiwa akibat virus Influenza ini.  

Virus Influenza masa itu sangat sulit untuk menanggulanginya, bahkan di negara Arizona di larang berjabat tangan, karen sifat virus Influenza sangat mudah menyebar.
Wabah Yustinianus adalah pandemik yang menyerang Kekaisaran Romawi Timur pada masa Kekaisaran Bizantium. Di perkirakan terjadi antara tahun 541 hingga 542 masehi. Penyebab wabah ini adalah ersinia pestis, organisme yang menyebabkan penyakit pes. 

Korban dari wabah Yustinianus ini di perkirakan sekitar 30 hingga 50 juta orang tersebar di beberapa negara dunia.

Semoga kita semua di berikan kebaikan dan kesehatan, dan pandemic Corono 19 ini segera berakhir, dan dapat beraktivitas seperti sebelumnya. Slalu pergunakan masker penutup mulut dan hidung, jaga jarak dan slalu jaga kebersihan dengan mencuci tangan. 

Sekian artikel tentang 6 Wabah Virus Mematikan Sebelum Virus Corono 19, semoga bisa bermanfaat, terima kasih.

Iklan Atas Artikel

Iklan Bawah Artikel